Sejarah Air Supply: Band Soft Rock Legend 80-an

Buat kamu yang gemar dengan lagu-lagu lawas, pasti sudah tidak asing lagi dengan nama Air Supply kan? Band soft rock legend asal Australia ini memang sudah dikenal luas di belantika musik dunia khususnya pada era 80-an lalu.

Meski banyak band baru yang muncul silih berganti, lagu-lagu karya Air Supply tetap banyak diminati oleh para penggemarnya di seluruh dunia.Bisa jadi kamu juga salah satunya, kan?

Nah, setelah kenal dengan lagu-lagu hitnya, kamu pasti penasaran siapa dan bagaimana sih sejarah Air Supply hingga bisa bertahan sampai sekarang?Untuk mengetahuinya, silakan simak pembahasan lengkap berikut ini, ya.

Sejarah Air Supply

Untuk mengenal sejarah Air Supply, kita perlu kembali ke tahun 1975 ketika grup musik ini pertama kali dibentuk. Pada saat itu, Chrissie Hammond, Russell Hitchcock, dan Graham Russell bertemu ketika mereka ingin tampil dalam drama musikal.

Sebelum menjadi duo seperti sekarang, Russell Hitchcock dan Graham Russell berkolaborasi dengan empat musisi pendukung. Terdapat Frank Esler-Smith pada keyboard, David Moyse sebagai gitaris, David Green pada bass, dan Ralph Cooper memainkan drum. Nama-nama tersebutlah yang menjadi formasi pertama ketika Air Supply dilahirkan.

Tidak Mendapatkan Perhatian Internasional Di Tahun-tahun Awal

Pada tahun pertamanya berdiri, Air Supply tidak mendapatkan banyak perhatian dari luar Australia. Kendati demikian, album-album mereka memang sudah cukup populer dan nangkring di Australian Kent Music Report.

Single pertama mereka, “Love and Other Bruises” berhasil menduduki peringkat enam Australian Kent Music Report Singles Chart pada Januari 1977. Selanjutnya, debut album mereka pada Desember 1976 juga berhasil berada di posisi 17 Kent Music Report Albums Chart serta meraih emas di Australia.

Baca juga:  Mengenal Extreme, Band Rock Legend yang Bakal Manggung di Jakarta

Album Air Supply Terjual Dua Juta Keping

Pada akhir tahun 70-an, Air Supply akhirnya mendapatkan eksposur Internasional setelah Rod Stewart menjadikan mereka sebagai pembuka di tur Amerika Utara. Pada 1980, Air Supply melakukan kontrak rekaman dengan Arista dan merilis album pertamanya dengan judul Lost in Love.

Debut mereka sukses besar di amerika serikat, albumnya terjual sebanyak lebih dari dua juta copy. Berbagai single hit seperti “Lost in Love”, “All Out of Love”, dan “Every Woman in the World” juga berhasil lahir.

Tidak lama berselang,  Air Supply merilis album kedua yang menghasilkan single “The One That You Love” sebagai hit nomor satunya. Mereka juga menampilkan dua hit top ten lain dengan judul “Here I Am (Just When I Thought I Was Over You)” dan “Sweet Dreams.”

Pada album ketiga mereka, Now and Forever, popularitas Air Supply menurun. Pada album tersebut hanya ada satu lagu yang masuk Top Ten hit yaitu “Even the Nights Are Better”. Sedangkan dua single lainnya yang masuk ke dalam list adalah “Young Love” dan “Two Less Lonely People in the World” dengan posisi di bagian bawah Top 40.

Namun, penurunan tersebut berhasil diatasi pada koleksi Greatest Hits yang dirilis pada tahun 1983. Di dalam album tersebut, Air Supply merilis single baru dengan judul “Making Love Out of Nothing at All” yang berhasil nangkring selama dua minggu di nomor dua. Albumnya juga sukses memuncak di peringkat tujuh dengan total penjualan hingga lebih dari empat juta kopi.

Air Supply Bubar

Dua tahun setelah kesuksesan Air Supply pada koleksi Greatest Hits, grup musik ini merilis album keempatnya dengan single “Just As I Am”. Namun sayangnya, penggemar mereka sudah menyusut. Album keempat ini bahkan menjadi album pertama Air Supply yang tidak meraih platinum.

Baca juga:  Makna Lagu Sekuat Hatimu - Last Child: Tentang Kekecewaan!

Hal yang sama juga terjadi pada album Hearts in Motion (1986), mereka hanya bisa berada di posisi 84 dan menghabiskan waktu sembilan pekan saja di tangga lagu. Setelah kinerjanya semakin menurun, Air Supply memutuskan untuk bubar.

Hitchcock dan Russell Bersatu Kembali

Kisah dari perjalanan karier Air Supply akhirnya sampai ke tahun 1991 ketika Hitchcock dan Russell kembali bersatu dan membangkitkan Air Supply hingga saat ini.

Namun meskipun lahir kembali, album pertama mereka yang berjudul Earth Is gagal masuk ke tangga lagu. Hal yang sama juga terjadi pada album selanjutnya, yaitu Vanishing Race tahun 1993 dan News From Nowhere tahun 1995.

Masuk ke era 2000-an, Air Supply merilis album studio pertamanya dalam empat tahun dan tur musim panas untuk mendukung Yours Truly. Hingga saat ini, formasi dari Graham Russell dan Russell Hitchcock lah yang masih bertahan.

Seperti itulah kira-kira sejarah Air Supply yang bisa dibagikan. Salut banget, ya dengan pencapaian dan perjuangan mereka untuk bertahan sampai sekarang.

Dari berbagai album Air Supply yang sangat terkenal, mana nih yang jadi album favorit kamu? Bagikan di kolom komentar, ya!

Must Read

Related Articles