Para Musisi Indonesia Gagas Gerakan VISI, Ini Maknanya!

Jagat musik Indonesia tengah diramaikan oleh aksi serempak sejumlah musisi ternama yang mengunggah gambar bertuliskan “VISI” di Instagram. Nama-nama besar seperti Ariel NOAH, Duta Sheila On 7, Armand Maulana, Rossa, Raisa, hingga Fiersa Besari ikut serta dalam gerakan VISI dan memicu spekulasi luas di kalangan penggemar serta pelaku industri musik.

Unggahan tersebut menampilkan desain minimalis dengan tulisan “VISI” yang dilengkapi tagline “Vibrasi Suara Indonesia.” Para musisi yang terlibat hanya menyertakan tagar #SuaraKami tanpa penjelasan lebih lanjut, membuat publik bertanya-tanya mengenai tujuan gerakan ini.

Baca juga: Trending! Ahmad Dhani dan Raisa Sukses Bawakan Lagu Begitulah Cinta!

Poster Gerakan VISI
Poster Gerakan VISI. Foto: Instagram/vibrasisuaraindonesia

Visi dan Misi Gerakan VISI

Spekulasi pun bermunculan, banyak yang menduga bahwa VISI merupakan inisiatif untuk memperjuangkan hak para musisi dalam ekosistem musik nasional.

Dugaan ini semakin diperkuat setelah pada 17 Februari 2025, akun Instagram @vibrasisuaraindonesia merilis manifesto yang menguraikan alasan di balik gerakan tersebut.

Baca juga: Trending! Ini Makna Lagu Tak Ada Yang Sebanding Denganmu – Dewa 19

Sorotan terhadap Sistem Royalti

VISI menyoroti tantangan dalam sistem royalti di Indonesia, khususnya terkait hak cipta dan transparansi dalam pengelolaan hak ekonomi musisi. Mereka menilai bahwa sistem yang ada saat ini masih belum sepenuhnya adil, mengingat sering kali penyanyi dan musisi mendapatkan bagian yang tidak sebanding dengan kontribusinya.

Dalam pernyataannya, gerakan VISI menegaskan perlunya revisi Undang-Undang Hak Cipta agar lebih melindungi hak para pelaku industri musik. Mereka juga mendorong digitalisasi sistem royalti agar lebih transparan, akuntabel, dan efisien dalam pendistribusiannya.

Selain itu, gerakan ini mendesak adanya pengawasan yang lebih ketat terhadap lembaga manajemen kolektif yang bertanggung jawab atas distribusi royalti.

Baca juga:  Daftar Pemenang Grammy Awards 2025 [Lengkap]

Ketimpangan dalam Sistem Royalti

Di tengah masifnya gerakan VISI di Instagram, muncul sorotan lain yang turut menjadi perbincangan, yaitu ketidakadilan dalam sistem royalti bagi para pencipta lagu.

Isu ini kembali mencuat setelah Ahmad Dhani Prasetyo (ADP), musisi sekaligus anggota DPR RI, mengangkatnya melalui akun Instagram pribadinya.

ADP menyoroti bahwa sistem yang berlaku saat ini lebih banyak memberikan perhatian pada penyanyi, sementara pencipta lagu belum mendapatkan hak yang setara. Salah satu poin yang ia kritisi adalah pengelolaan performing rights, di mana seluruh royalti diberikan kepada penyanyi tanpa alokasi yang jelas bagi pencipta lagu.

Kondisi ini mencerminkan ketimpangan dalam industri musik yang seharusnya menghargai semua pihak yang terlibat dalam proses kreatif.

Sebagai anggota legislatif, Ahmad Dhani berkomitmen untuk memperjuangkan revisi Undang-Undang Hak Cipta agar menciptakan sistem yang lebih adil dan transparan.

Ia menegaskan pentingnya kebijakan yang mengakomodasi kepentingan seluruh pelaku industri musik, termasuk pencipta lagu yang memiliki peran fundamental dalam kelangsungan ekosistem musik nasional.

Lima Tuntutan Utama

Gerakan VISI pun merangkum aspirasinya dalam lima tuntutan utama:

  1. Revisi UU Hak Cipta agar lebih inklusif dan adil.
  2. Penerapan sistem royalti yang lebih transparan dan kolektif.
  3. Digitalisasi sistem royalti untuk akurasi dan akuntabilitas lebih baik.
  4. Perlindungan hukum yang lebih kuat bagi penyanyi dan musisi.
  5. Kolaborasi untuk membangun ekosistem musik yang lebih sehat dan berkelanjutan.

Dengan suara yang semakin lantang, VISI berharap dapat membawa perubahan signifikan bagi industri musik Indonesia, memastikan setiap pelaku di dalamnya mendapatkan haknya secara adil, dan menciptakan ekosistem yang lebih berkelanjutan bagi musisi di Tanah Air.

Must Read

Related Articles

Terbatas! Tiket Konser Nadin Amizah Cuma Rp95k!

X