Buat kamu yang pernah atau lagi terjebak dalam hubungan toxic, “Penyangkalan” dari For Revenge cocok buat nemenin suasana hati kamu. Kebimbangan, kesulitan untuk lepas, sampai beratnya untuk mengakui kesalahan dalam hubungan toxic banyak disinggung dalam lagu ini. Yuk, simak makna lagu “Penyangkalan” secara mendalam di bawah ini!
Baca juga: Entrepreneur Creative Project Season 9: Ada For Revenge, Harga Tiketnya Murah!
Makna Lagu Penyangkalan
“Penyangkalan” adalah lagu For Revenge terbaru yang dirilis pada 16 Juli 2024. Berbeda dari karya mereka sebelumnya yang cenderung melankolis, lagu ini membawa nuansa lebih enerjik dengan sentuhan sound band era ’90-an dan efek suara khas ’80-an.
Ditulis oleh Boniex vokal dan Arief gitar, “Penyangkalan” terinspirasi dari pengalaman masa lalu Cynantia Pratita, istri Boniex. Lagu ini juga merepresentasikan fase Denial dalam Stages of Grief, melengkapi perjalanan emosional yang sudah mereka bangun pada single-single sebelumnya.
Buat lebih ngerti makna lagu “Penyangkalan”, yuk, simak penjelasan lengkap berikut ini!
Baca juga: 30 Lagu Galau Indonesia Terbaru 2025 yang Bikin Nangis!
1. Tentang hubungan toxic yang sulit disadari
Lagu “Penyangkalan” menggambarkan realita pahit tentang orang yang tahu hubungannya udah nggak sehat, tapi tetap bertahan. Ada luka batin, ada rasa sakit yang terus dipendam, tapi semuanya malah di-“nikmati” seolah itu biasa.
“Sebisanya kan ku nikmati”
2. Susah buat nerima kenyataan pahit
Makna lagu “Penyangkalan” selanjutnya menggambarkan betapa susahnya menerima kenyataan pahit ketika berada dalam hubungan toxic. Di fase ini, seseorang mulai sadar ada yang salah, tapi tetap menyangkal. Mereka membiarkan luka dan trauma itu terus hidup dalam diri, pura-pura kuat padahal sebenarnya makin hancur di dalam.
“Perlahan menghantui kenyataan yang sepi”
3. Terjebak di siklus hubungan yang nyakitin terus
Bukan cuma sekali, hubungan toxic biasanya membawa korbannya berputar dalam lingkaran yang sama. Ada perbaikan palsu, ada janji manis, tapi ujungnya luka itu diulang lagi. Dan seringkali, keduanya saling menyakiti tanpa sadar.
“Bertukar peran menyakiti, seakan ku tak bisa mati”
Baca juga: 5 Makna Lagu Jakarta Hari Ini – For Revenge yang Bikin Galau
4. Sama-sama nggak mau ngaku salah
Makna lagu “Penyangkalan” yang lain menggambarkan betapa rumitnya masalah dalam hubungan toxic. Baik pelaku maupun korban bisa sama-sama terjebak dalam penyangkalan. Bukannya menyelesaikan masalah, mereka malah saling menyalahkan dan memperpanjang siklus itu.
“Bertukar peran saling menghantam”
5. Ajakan untuk keluar dari penyangkalan
“Selamat datang di penyangkalan” bukan cuma kalimat sambutan, tapi sindiran keras. Lewat lagu ini, for Revenge kayak lagi ngajak semua orang yang mungkin lagi ada di situasi serupa buat sadar, berhenti menyangkal, dan mulai berani melepaskan diri dari hubungan yang ngerusak.
“Selamat datang di penyangkalan”
Sebelum lanjut, jangan sampai ketinggalan momen spesial dari musisi favoritmu! Cek jadwal konser terbaru di Dewatiket dan siap-siap amankan tiketnya sebelum kehabisan. Yuk, mampir dulu!
